July
26
2019
     19:41

BNI Syariah Raih Best Digital Popular Brand KPR Syariah

BNI Syariah Raih Best Digital Popular Brand KPR Syariah

Jakarta, 25 Juli 2019. BNI Syariah untuk kali keempat berturut - turut meraih Indonesia Digital Popular Brand 2019 kategori KPR Bank Syariah. BNI Griya iB Hasanah yang merupakan produk pembiayaan rumah BNI Syariah, menjadi produk KPR Syariah yang sering dicari melalui sosial media, website, dan google. Penghargaan diterima oleh Senior Manager BNI Syariah, M Iqbal Taqiudin di Hotel Shangrilla, Jakarta (25/7).

Penilaian didasari berbagai aspek diantaranya pemberitaan positif dan obrolan di media cetak, online dan sosial media, sosial media based : facebook, twitter, instagram dan website based : speed loading & traffic website sejak Maret - Mei 2019, sedangkan Sosial media yang di ukur facebook, instagram, youtube. Pengukuran berdasarkan aktivitas sosial media, engagement, total fans, followers, total viewers dan like dan subscriber di youtube dengan menggunakan keyword KPR Bank Syariah dan KPR BNI Syariah.

Perolehan penghargaan ini seiring dengan kinerja pembiayaan BNI Griya IB Hasanah yang terus tumbuh dengan baik. Per Juni 2019 tercatat outstanding sebesar Rp 12,43 triliun atau tumbuh 12,78% year on year dari periode yang sama tahun sebelumnya. Sebaran peminat BNI Griya IB Hasanah tertinggi berada di wilayah Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Makassar, dan Malang dengan harga rumah berkisar antara Rp 300 - Rp 500 Juta . BNI Griya IB Hasanah makin diminati masyarakat terutama kalangan milenial yang mengakses informasi produk ini berdasarkan review di sosial media, influencer dan pemberitaan di media yang mengulas berbagai kelebihan BNI Griya IB Hasanah diantaranya bebas biaya provisi, pembiayaan hingga Rp 25 Miliar, jangka waktu pembiayaan hingga 20 tahun bagi fixed income. Selain itu, BNI Syariah juga telah bekerja sama dengan developer - developer yang terpercaya.

Dalam kesempatan terpisah, Corporate Secretary BNI Syariah Rima Dwi Permatasari menjelaskan, “Optimalisasi official website www.bnisyariah.co.id,sosial media facebook PT Bank BNI Syariah, twitter @BNISyariah dan instagram @bni.syariah, memiliki peranan penting dalam memberikan edukasi kepada generasi milenial untuk sedari dini mulai merencanakan kepemilikan aset terutama hunian yang nyaman melalui pembiayaan yang sesuai prinsip syariah, melalui produk BNI Griya IB Hasanah.”

Tentang BNI Syariah

BNI Syariah bermula sebagai Unit Bisnis Strategis bagian dari BNI yang mulai beroperasi sejak 29 April 2000. Pada 19 Juni 2010 status BNI Syariah meningkat menjadi Bank Umum Syariah (BUS). Komposisi kepemilikan saham BNI Syariah adalah 99,94% dimiliki oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan sisanya dimiliki oleh PT BNI Life. BNI Syariah senantiasa mendapatkan dukungan teknologi informasi dan penggunaan jaringan saluran distribusi infrastruktur BNI Induk diantaranya layanan lebih dari 16.000 ATM BNI, ditambah ribuan jaringan ATM Bersama, ATM Link Himbara serta ATM berlogo Maestro dan Cirrus di seluruh dunia, fasilitas 24 jam BNI Call (021-1500046), SMS Banking, dan BNI Internet Banking. Saat ini BNI Syariah telah didukung oleh jaringan yang cukup luas di seluruh Indonesia yaitu 349 outlet syariah yang tersebar di seluruh Indonesia, serta didukung oleh lebih dari 1.746 Outlet BNI yang melayani pembukaan rekening syariah. ***

Tentang Hasanah

Hasanah merupakan corporate campaign BNI Syariah yang memiliki makna “segala kebaikan” bagi diri sendiri, masyarakat, maupun bangsa dan Negara baik di dunia maupun di akhirat (QS. Al Baqarah 201). Hasanah merupakan sebuah nilai yang disarikan dari Al – Quran dan menjadi identitas BNI Syariah dalam menebarkan kebaikan melalui insan hasanah dan produk / layanannya. Cita – cita mulia yang ingin disampaikan melalui nilai Hasanah adalah kehadiran BNI Syariah dapat membawa kebaikan bagi seluruh pihak serta menjadi Rahmatan Lil’ Alamin. Hasanah didasari oleh Maqoshid Syariah yang berarti tujuan dari ditetapkannya syariah (hukum agama) yaitu untuk melindungi keyakinan, keberlangsungan hidup, dan hak asasi manusia terdiri dari lima hal yaitu menjaga agama, menjaga jiwa, menjaga akal, menjaga keturunan dan menjaga harta.

Dewan Pengawas Syariah: Ketua: K.H. Ma’ruf Amin; Anggota: DR. Hasanudin M. AG.

Dewan Komisaris: Komisaris utama: Fero Poerbonegoro; Komisaris: Imam Budi Sarjito; Komisaris Independen: Max Niode; Komaruddin Hidayat*

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved