October
24
2017
     17:00

Lalui Triwulan III, IPC Optimis Capai Target 2017

Lalui Triwulan III, IPC Optimis Capai Target 2017

Bandung, 24 Oktober 2017 – Menuju tiga bulan terakhir di tahun 2017, IPC berbekal keberhasilan mencetak prestasi-prestasi dengan sejumlah penghargaan, diantaranya memenangkan kategori "Media Relations" dan mendapatkan bronze trophy untuk kategori "Public Relations Digital Program" dalam Public Relations Indonesia Awards 2017; "Best CEO" kategori BUMN dari Men's Obsession Award 2017; “Top Leader” on CSR Commitment dan TOP CSR Improvement dari Majalah Bisnis News Indonesia; The Most Promising Company in Branding Campaign dari BUMN Marketeers Awards 2017; Juara 2 The Best Human Capital 2017 kategori State Owned Enterprise’s Company dan The Big 10 Human Capital 2017 dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia; Juara 3 Kategori Tata Kelola Terbaik (GCG) dan Juara 3 Kategori Kinerja Keuangan Terbaik dalam The 6th Anugerah BUMN 2017 oleh BUMN Track; dan IPC kembali meraih Juara Umum dalam rangkaian perlombaan Hari Perhubungan Nasional (HARHUBNAS) 2017.

Beberapa milestone penting juga dicatat perusahaan, seperti Penandatanganan Memorandum of Understanding dengan PT Kereta Api Indonesia tentang Rencana Kerjasama Penanganan Barang Menggunakan Kereta Api Rute Gedebage - Pelabuhan Tanjung Priok; Sinergi BUMN Holding Rumah Sakit; Bersama Pemerintah Jawa Barat tentang Rencana Pengembangan Pelabuhan Cirebon dan Pengembangan Kanal Cikarang Bekasi Laut; Port Service Financing dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk; dan Bersama PT Pelabuhan Indonesia IV tentang Implementasi Sinergi Kerjasama Pengembangan dan Pengoperasian Pelabuhan di Kawasan Timur Indonesia. Pada bulan Agustus 2017 silam, tujuh Anak Perusahaan IPC bersinergi melalui penandatanganan sembilan Memorandum of Understanding dengan tujuh perusahaan BUMN dan satu Pemerintah Daerah.

IPC pun meningkatkan upaya dalam menggerakkan sektor kepelabuhanan dan ekonomi untuk memperkuat jati diri Indonesia sebagai negara maritim dengan memperluas kerjasama bilateral melalui ditandatanganinya Memorandum of Understanding terkait kerjasama sisterport dengan GuangZhou Port Authority, Port of Baku, Port of Ning Bo, Port of Shenzhen, dan Qatar Ports Management Company / Mwani Qatar.

Perbaikan kondisi perekonomian internasional, dinamika politik dan hukum dalam negeri, stabilnya harga berbagai komoditas utama serta nilai tukar mata uang Rupiah, hingga kembalinya kepercayaan investor, terefleksi pada geliat perdagangan dan volume barang melalui pelabuhan.

Pada Triwulan III 2017 IPC telah berhasil membukukan pendapatan usaha meningkat sebesar 19,6% dari periode yang sama di tahun lalu menjadi Rp 7,6 triliun, EBITDA margin meningkat sejumlah 13,3% menjadi 38,78%, laba usaha tahun berjalan Rp 1,5 triliun dengan peningkatan 8,4% dan BOPO mencapai 68,2% dimana secara keseluruhan mengalami peningkatan dari periode yang sama pada tahun sebelumnya dan telah melampaui target portofolio tahun berjalan.

Hal ini berbanding lurus dengan trafik kapal yang mengalami peningkatan sebesar 21.7% dari periode yang sama di tahun lalu menjadi 147,456 GT, trafik petikemas yang mencapai 4,98 juta TEUs dengan persentase peningkatan 10,8%, serta trafik non-petikemas yang mengalami pertumbuhan sebesar 3,1% berhasil dibukukan di angka 41,253 juta Ton.

Sejalan dengan usaha Pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, IPC merasa bangga dan terhormat mendapatkan kesempatan dan dipercaya menjadi ketua penyelenggara the 30th International Association of Ports and Harbors (IAPH) World Ports Conference. Event ini sekaligus menjadi momentum untuk berbagi best practices dan ajang networking antar pelaku bisnis dalam bidang maritim logistik dunia yang begitu kompleks dan dinamis. Untuk Indonesia, kegiatan ini sekaligus dapat digunakan untuk pengenalan konsep Indonesia Integrated Chain Port demi kelancaran implementasinya guna meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa dan masyarakat sekaligus mendukung pertumbuhan perekonomian nasional. 

Program Operasional dan Perkembangan Proyek Strategis

Tahun 2017 ini merupakan tahun Enhancement, IPC secara komprehensif meneruskan transformasi dalam rangka mewujudkan kinerja unggul berkesinambungan dengan menjalankan corporate roadmap yang berfokus untuk memperkuat serta mengembangkan bisnis dan actions di atas fondasi yang telah dibangun pada tahun 2016. Perbaikan dan peningkatan dalam aspek operasional dan pelayanan, termasuk pengadaan, modernisasi alat, dan program pemasaran; pengembangan anak perusahaan; pembangunan infrastruktur pada pelabuhan-pelabuhan baru; pembentukan holding; dan perkuatan dan pengembangan usaha akan menjadi benang merah perusahaan di tahun 2017.

Di pertengahan Triwulan III, IPC juga telah mencatatkan sejarah baru di Pelabuhan Tanjung Priok. Untuk pertama kalinya setelah 160 tahun, Pelabuhan Tanjung Priok melayani kapal kontainer dengan kapasitas 10.000 TEUs yakni CMA CGM Pelleas yang merupakan kapal terbesar yang pernah masuk ke Indonesia. Kapal besar ini melayari rute Pelabuhan Tanjung Priok ke West Coast (LA & Oakland) Amerika Serikat (direct call). Bekerjasama dengan perusahaan pelayaran asal Perancis, Compagnie Maritime d'Affretement - Compagnie Generali Maritime (CMA-CGM) kapal ini memiliki weekly call atau sandar mingguan dan membuka service baru yang diberi nama Java South East Asia Express Services/ Java SEA Express Services atau disingkat “JAX Services”.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved