Medan, 15 September 2017. PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 menggelar acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Pelindo 1 di Belawan, Medan pada Jumat, 15 September 2017. Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama Pelindo 1 Bambang Eka Cahyana, Pangkostrad Letjen. Edy Rahmayadi, beserta jajaran Direksi Pelindo 1. Mesjid ini dibangun di halaman bangunan baru kantor Pelindo 1 Belawan.

dimanfaatkan untuk oleh masyarakat Belawan untuk ibadah sehari-hari. Acara peletakan batu pertama ini juga dihadiri oleh segenap stakeholer lingkungan Belawan dan para tokoh masyarakat serta ratusan masyarakat Belawan. “Semoga dengan kehadiran Mesjid ini bisa menumbuhkan nilai-nilai spiritualitas kita,” ujar Bambang Eka Cahyana, Dirut Pelindo 1 dalam sambutan pembukanya. Dengan pembangunan mesjid Pelindo 1 ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas tempat ibadah di daerah Belawan serta tempat ini bisa menjadi pusat kegiatan sebagai upaya perekatan tali silaturahmi umat Islam.

Pangkostrad Letjen. Edy Rahmayadi mengapresiasi pembangunan mesjid Pelindo 1 ini karena mampu memfasilitasi masyarakat Muslim khususnya untuk Muslim Belawan. “Ada dalil yang berbunyi bagi siapa yang membangun mesjid, kelak akan dibangunkan istana di surga. Semoga dengan berdirinya mesjid ini membawa keberkahan bagi Pelindo 1, karena mesjid mendatangkan kemakmuran,” jelas Edi Rahmayadi.

Peresmian peletakan batu pertama ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Pangkostrad Letjen. Edy Rahmayadi dan Dirut Pelindo 1 yang didampingi oleh jajaran Direksi serta tokoh masyarakat Belawan. Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi pembangunan mesjid Pelindo 1 tersebut.

Tentang PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)

(BUMN) yang  mengelola jasa kepelabuhanan di Indonesia bagian barat. Pelindo 1 berkantor pusat di Medan dan memiliki wilayah operasi di 4 provinsi yang meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau daratan dan Riau Kepulauan, serta mengelola 16 cabang pelabuhan, 11 kawasan pelabuhan/ perwakilan dan mengelola 1 (satu) unit usaha yaitu UGK (Unit Usaha Galangan Kapal) dan RSPM (Rumah Sakit Pelabuhan Medan) serta 6 (enam) Anak Perusahaan, yaitu PT Terminal Petikemas Indonesia (TPI), PT Prima Terminal Petikemas (PTP), PT Prima Multi Terminal (PMT), PT Prima Indonesia Logistik (PIL), PT Prima Pengembangan Kawasan (PPK), dan PT Prima Husada Cipta Medan (PHCM).

Pelayanan Pelindo 1 meliputi pelayanan kapal, pelayanan barang, pelayanan penumpang dan jasa kepelabuhanan lainnya.  Pelindo I mempunyai lokasi strategis di Selat Malaka, yang merupakan selat tersibuk dalam lalu lintas perdagangan dunia dan saat ini sedang mengembangkan pelabuhan Kuala Tanjung sebagai pelabuhan Hub Port Indonesia bagian barat, serta mempunyai pintu utama eksport CPO ke seluruh dunia, yaitu melalui pelabuhan Belawan dan Dumai.

Saat ini Pelindo 1 dalam upaya meningkatkan produktivitas pelayanan secara terus menerus, telah melakukan inovasi dengan menambahkan peralatan dan perpanjangan fasilitas dermaga sehingga untuk meningkatkan produktivitas yang lebih efektif dan efisien. Pengembangan secara kontinu ini juga untuk mendukung suksesnya program pemerintah dalam percepatan pembangunan nasional dan mendukung kebijakan Pemerintah terutama dalam program tol laut untuk memperkuat konektivitas nasional dan menciptakan biaya logistik nasional secara efisien dan efektif serta meningkatkan daya saing nasional

Pelindo 1, Indonesia Gateway