Hari ini saya mengumumkan penunjukan Astrid Vasile dan Noni Purnomo sebagai anggota dewan Australia-Indonesia Institute (AII). Astrid dan Noni bergabung dengan anggota dewan yang saat ini terdiri dari Nick Anstey, Wakil-Profesor Greg Fealy, Greg Sheridan, Dr Dwi Noverini Djenar, Andrew Ross, dan Lydia Santoso.

Didirikan pada tahun 1989, AII memupuk hubungan antara Australia dan Indonesia dengan meningkatkan kesadaran budaya, mempromosikan kerja sama dan pertukaran, serta meningkatkan pemahaman antara kedua negara kita.

Dewan AII mempertemukan individu-individu dengan keahlian yang teruji di bidang akademis, bisnis, seni, pendidikan, kedokteran dan media untuk memberi nasehat kepada Pemerintah terkait langkah untuk memperkuat hubungan budaya, antarwarga, dan hubungan institusional Australia dengan Indonesia.

Astrid Vasile adalah Chief Executive Officer GV Constructions, Direktur Regional Indonesian Diaspora Business Council, dan terlibat dalam sejumlah organisasi yang mempromosikan pemimpin perempuan dalam bisnis. Pernah tinggal dan bekerja di Indonesia, Singapura, Selandia Baru dan Australia, dia akan menawarkan fokus dan keahlian regional yang mendalam kepada Dewan AII.

Noni Purnomo adalah Chief Executive Officer Blue Bird Group, perusahaan taksi paling terkenal dan terpercaya di Indonesia, dan telah ditunjuk sebagai salah satu dari 50 wanita pengusaha terkuat di Asia oleh majalah Forbes. Dia akan membawa pengalaman memimpin industri transportasi Indonesia, komitmen untuk memberdayakan perempuan melalui proyek filantropi Blue Bird, dan ikatan yang kuat dengan Australia sebagai lulusan gelar Sarjana bidang teknik industri dari University of Newcastle.