Bali, 20 Oktober 2017 - Dalam rangka mengembangkan bisnis dan meningkatkan kualitas mutu pelayanan bagi nasabah, Bank Victoria telah memutuskan untuk melakukan ekspansi bisnis ke Pulau Bali. Ekspansi bisnis ini merupakan salah satu bentuk komitmen PT Bank Victoria International, Tbk (Bank Victoria) yang diwujudkan dengan melakukan pembukaan Cabang Baru di di tanah yang dijuluki sebagai Pulau Seribu Pura tersebut.

Ekspansi tersebut tentunya di dukung secara penuh oleh para stakeholders dan shareholders, untuk memaksimalkan perluasan bisnis dan jaringan Bank Victoria, maka pada hari ini Bank Victoria meresmikan pembukaan Kantor Cabang yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol No : 117, Denpasar, Bali.

Pembukaan Cabang ini merupakan ekspansi pertama di pulau Bali dan menjadikannya sebagai Kantor Cabang yang ke 104. Pembukaan kantor Cabang ini merupakan bagian pertama dari rencana perluasan jaringan Bank Victoria yang akan dilaksanakan di beberapa kota besar di Indonesia sepanjang tahun 2017. Saat ini Bank Victoria telah memiliki 103 Kantor Cabang di seluruh Indonesia yang tersebar di wilayah JABODETABEK, Bandung, Surabaya, dan Manado.

Sebelumnya, Bank Victoria telah melakukan ekspansi bisnis dengan melakukan akuisisi terhadap PT Bank Swaguna pada tahun 2007 sebagai entitas anak yang kemudian dikonversi menjadi Bank Victoria Syariah pada tahun 2010 dan sudah mempunyai Cabang tersendiri di Denpasar sejak tahun 1992 di jalan Gatot Subroto, Bali dan melakukan perpindahan cabang di tahun 2008 di bypass Ngurahrai, Bali.

Perluasan jaringan ini tentunya merupakan langkah yang sangat penting dan diharapkan dapat menjadi ujung tombak untuk lebih memperkenalkan produk serta memaksimalkan pelayanan nasabah Bank Victoria khususnya terkait transaksi devisa. Sebagai informasi, di Bulan Desember 2016, Bank Victoria memperoleh izin untuk menjalankan transaksi devisa seperti transaksi kiriman uang (remittance), perdagangan international (trade finance), treasury dan layanan interbank lainnya. Tidak hanya itu, di bulan yang sama, Deutsche Investitions und Entwinklunggesellschaft mbH (DEG) juga masuk dan menjadi investor strategis Bank Victoria di bulan Desember 2016. Disamping itu, di tahun 2016, Bank Victoria telah meluncurkan Internet Banking dan Mobile Banking yang dapat mempermudah Nasabah melakukan transaksi banking dimanapun Nasabah berada dengan didukung keamanan (security) yang tinggi dari VeriSign Secured System dan Mobile Token System serta di dukung oleh lebih dari 110.000 Jaringan ATM PRIMA dan lebih dari 450.000 Mesin EDC PRIMA.

Sekilas mengenai kinerja keuangan Bank Victoria posisi Juni tahun 2017 (entitas induk) yaitu Total Aset sebesar Rp. 25,9 Triliun atau tumbuh sebesar 7.10% secara yoy, Total Kredit sebesar Rp. 14,1 Triliun atau tumbuh sebesar 7,49% secara yoy, Total DPK sebesar Rp. 20,7 Triliun atau tumbuh sebesar 5,66% secara yoy, dan Laba bersih sebesar Rp. 128 Miliar atau tumbuh sebesar 162,47% secara yoy. Dari sisi rasio keuangan yaitu rasio CAR sebesar 18,51%, rasio NPL gross sebesar 3,66%, dan rasio NPL net sebesar 1,86%.

Tentang Bank Victoria

PT Bank Victoria International Tbk (Bank Victoria) didirikan pada tahun 1992, pada tanggal 5 Oktober 1995, Bank Victoria resmi memberikan layanan perbankan Konsumen, Korporasi, Komersial dan UMKM pada masyarakat Indonesia. Pada tahun 1999, Bank Victoria mencatat sahamnya di Bursa Efek Jakarta & Surabaya dan telah aktif melakukan aksi korporasi, seperti penawaran umum terbatas dan menerbitkan obligasi. Dengan jaringan cabang yang luas dengan 104 cabang di Jabodetabek, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Utara dan Bali. Bank Victoria senantiasa mengembangkan usahanya dengan berpijak pada tiga landasan utama, yaitu layanan yang personal, inovasi produk dan manajemen yang pruden. Pada akhir tahun, yaitu bulan Desember 2016, Bank Victoria sudah resmi beroperasi sebagai Bank Devisa dan juga dalam waktu dekat akan menambah cabang di beberapa kota besar lainnya.