November
06
2017
     15:16

RUPSLB PT Sri Rejeki Isman Tbk Setujui Private Placement Rp 658 Miliar

RUPSLB PT Sri Rejeki Isman Tbk Setujui Private Placement Rp 658 Miliar

Solo, 6 November 2017: Manajemen perseroan PT Sri Rejeki Isman Tbk. menyatakan penambahan modal perseroan tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement ini bertujuan memperkuat struktur permodalan dan likuiditas sehingga mendukung target pertumbuhan penjualan hingga 12% dan pertumbuhan laba bersih hingga 15%.

Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk. Iwan Setiawan Lukminto mengapresiasi keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tersebut dan menjelaskan bahwa penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu tersebut sesuai dengan program kerja manajemen PT Sri Rejeki Isman Tbk.

“Dengan penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement ini, perseroan akan mendapatkan dana tambahan untuk memperkuat struktur permodalan yang akhirnya akan mendukung usaha perseroan dan anak perusahaan,” papar Iwan.

Melalui private placement ini, perseroan akan meningkatkan jumlah saham sebanyak 10% dari total modal yang ditempatkan dan disetor, atau sekitar 1,859 miliar lembar saham dengan harga minimum Saham Baru Perseroran sebesar Rp354 per lembar.

Harga Saham Baru Perseroan dalam private placement ini ditentukan berdasarkan rata-rata harga penutupan pada periode 22 Agustus - 27 September 2017. Sehingga total dana yang akan diperoleh mencapai sekitar Rp658 miliar.

Laporan Investor Update perusahaan yang dikeluarkan beberapa waktu yang lalu menyatakan bahwa nilai laba bersih perusahaan hingga kuartal ketiga tahun ini meningkat sebesar 14% dari US$41,3 juta menjadi US$47,2 juta jika dibandingkan periode yang sama tahun kemarin; sedangkan laba operasional perseroan hingga kuartal ketiga tahun ini juga mengalami peningkatan sebesar 25% dari US$79,6 juta menjadi US$99,1 juta.

Peningkatan nilai penjualan perseroan dipicu oleh peningkatan penjualan untuk produk benang, kain dan garmen yang masing-masing mengalami peningkatan sebesar 9%, 26%, dan 20% hingga kuartal ketiga tahun ini.

“PT Sri Rejeki Isman Tbk. memfokuskan penjualan pada produk-produk bernilai jual tinggi; sedangkan untuk sektor industri pemintalan lebih difokuskan kepada pemenuhan kebutuhan internal perseroan untuk produksi pesanan kain dan garmen,” jelas Iwan.

Dia mengatakan bahwa kontribusi nilai penjualan produk kain dan garmen perseroan hingga kuartal ketiga tahun ini memberikan kontribusi sebesar 52% dari total nilai penjualan; kontribusi ini meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sekitar 49%.

Iwan Setiawan juga menyatakan peningkatan profit margin dan angka EBITDA perseroan hingga kuartal ketiga tahun ini dipicu oleh perbaikan efisiensi produksi perseroan yang berkontribusi pada peningkatan margin produk.

Halaman   1 2 Show All

Release Terkini

No Release Found

Terpopuler


2024 © Kontan.co.id A subsidiary of KG Media. All Rights Reserved