Jakarta, 31  Januari 2017. Upaya memberikan layanan prima terus dilakukan  Evercoss. Brand nasional ternama ini baru-baru ini melakukan Grand opening  Service Center  di daerah Cikupa. Tepatnya  di Ruko Grand Boulevard Citra Raya Cikupa Jl. Boulevard Raya E01/152.

Service center tersebut didukung oleh  kemampuan teknisi  yang dapat mengerjakan unit-unit hingga Level 3 untuk Hardware.

Pada service center tersebut juga bisa  menyelesaikan pengerjaan Service Unit-unit tersebut dalam waktu 3 Hari sesuai dengan standar pengerjaan unit yang diterapkan di Service Center Evercoss seluruh Indonesia. Dengan target seluruh unit yang masuk di Service Center dapat dikerjakan tepat waktu.

Langkah pembukaan service center di Cikupa didasari oleh tingginya daya beli konsumen di daerah tersebut untuk smartphone Evercoss. Dengan demikian, pihak Evercoss memandang pentingnya mendekatkan  layanan terhadap konsumen setianya.

Untuk diketahui, Evercoss telah memiliki sekitar 20  service center yang refresentatif   yang tersebar di seluruh kota besar di Indonesia. Hal ini merupakan bukti komitmen Evercoss  sebagai pelaku bisnis smartphone.

Keberadaan service center sebagai salah satu bukti bahwa Evercoss  benar-benar serius mengembangkan bisnis smartphone di Indoenbsia.

Dikatakan salah satu direksi Evercoss, Sony Wangsa, Evercoss sedang meningkatkan kualitas layanan purna jualnya demi kenyamanan pengguna. Ia mengungkapkan bahwa perusahaannya tengah berfokus mendongkrak kualitas layanan service center.

"Kita sudah punya 100 lebih  service center di seluruh Indonesia yang bisa menangani keluhan pelanggan. Kita pasti akan tambahkan jumlah atau tenaga kerjanya sesuai kebutuhan pasar agar pengguna tetap nyaman pakai Evercoss," ungkap Sony Wangsa.

Lebih lanjut Sony mengatakan, Evercoss menerapkan kebijakan pengembangan lokasi baru dan lokasi yang sudah ada untuk service center. Analisa kebutuhan pasar terkait layanan service center dilakukan secara berkala oleh Evercoss sebagai kebijakan ekspansi bisnis.

"Kita lihat pertumbuhan angka penjualannya dengan barang yang masuk di service center, mana yang lebih butuh dan perlu secara bisnis, ya itu yang kita ambil entah sekadar menambah jumlah tenaga atau menambah titik layanan, seperti di Cikupa ini kita buka titik baru," tambah Sony.